Sabtu, 21 Juli 2012

HADAPILAH RINTANGAN DEMI MENCARI PEMBERIAN ALLAH SWT, PUTUSKAN HARAP HANYA KEPADA ALLAH SWT, PEDOMAN HIDUP & KEHIDUPAN


“ Dari Shofwan bin Saliem; dari seorang Pria Suku Asyja’, dari S:Abu hurairah ra: Rasulullah SAW bersabda,,” Tuntulah “kebaikan” di segenap masa (hidup) kalian!, carilah pemberian Allah SWT; karena Allah azza Wa Jall memiliki berbagai pemberian, kelebihan RahmatNya yang bisa saja diberikan kepada diantara hamba-Nya yang Dia kehendaki, dan mohonlah keepada-Nya agar cirri kalian ditutup, ketakutan kalian diamankan,. (Hadist.)

Ada tiga pengertian dari hadist ini :

1. Kriteri “Mukmin” hidupnya harus penuh dihiasi “kebaikan; entah dengan menuntut ilmu islam Islam atau science modern yang berguna bagi diri, lingkungannnya. Atau melakukan kreatifitas lain yang sifatnya berintikan tetap berpegang teguh dalam agama Allah SWT, membina hubungan baik antar sesame manusia. Bilakah usainya melakukan kebaikan itu?. Tiada jawaban tepat selain “sampai mati”. Itulah konstansi muslim dalam menjalani hidup, kehidupan. Sesuai dengan sabda Nabi SAW,,”

,,”Sekali-kali Mukmin tiada akan kenyang dari kebaikan sampai pada puncak kepuasaaanya; yaitu : Meraih “Surga”.
Riwayat lain dengan kalimat,,” dari kebaikan yang ia dengar,.
(H:R Tirmidzi. Ibn Hibbaan dari S: Abu sa’id ra./Shahih/.)

2.  Selaku Mukmin hendaknya bekerja keras, pantang menyerah demi meningkatkan taraf hidup, kehidupan yang layak dalam langkah menuju khidup kebahagian dunia, agama dan akhirat. Asal memulai dengan cara halal tetap dalam jalur hukum islam serta dengan niat karena Allah  SWT demi kestabilan hidup, kehidupan dunia (tanpa adanya terbesit di “hati” cinta akan duniawi), dan peningkatan bekal di alam Sana.

3. “Doa” bagi tiap Muslim tetap berperan serta disegenap ruang, waktu: disamping berkekuatan sebagai senjata Mukmim yang dengan izin Allah SWT juga mampu menolak berbagai hal buruk di sisa umur mendatang juga menambah energy bathin, Justru dengan “memperbanyak” doa lah (Terutama : Sholat!) merupakan identitas seorang mukmin sejati.


Dari Fudlail bin “Iyyadl, dari Hisyam, dari Al-Hasan (Bashory) dari S:’Imran bin Hushoin ra, berkata,, Rasuluulah SAW bersabda,,”Siapa yang memutuskan diri hanya berharap kepada Allah SWT; niscaya Allah akan mencukupinya akan segala kebutuhan hidup, diberinya rezeki dari arah yang tiada disangka, dan barang siapa yang keputusan dirinya (hanya) kepada duniawi: niscaya Allah SWT akan mewakilkannya. (dengan diberikannya kesibukan perihal duniawi saja). (Hadits.)

Ada 2 pengertian dalam hadist ini  :

1. Jangan sampai usaha duniawi hanya diforsir untuk kepentingan  dunia saja, tanpa melibatkan adanya niat, tujuan guna bekal (amal shalih) menuju Akhirat.

2.   Ada kesamaan arti dengan doa nabi Muhammad SAW sbb,,”
“ Ya Allah, jangan Engkau jadikan aku (terlalu) mengandalkan diriku sendiri atau kepada satu diantara makhluk-Mu sekejappun.”
(H:R Al- Bazzaar dari S:Ibn ‘Umar ra. (Al-Jamiush shaghier jilid :1, hal :57)

“Kata Al’Awaam bin Hausyab,,”Ketika kami digiring ke penjara Al-hajjaj Ibrahim At-Taimy pun ikut kena tangkap bersama kami, Lalu pinta kami,, “Berilah pesan “ untuk kami?. Jawabannya,,”Kupesankan agar kalian tetap mengingat aku di sisi Penguasa di atas penguasa yang pernah dipinta tolong oleh Nabi Yusuf As pada temannya agar kalau sudah bebas diingattkan bagi kebebasan beliau juga. (Hikmah)

Ada tiga pengertian dalam hikmah ini :

1. Hendaknya setiap muslim saling bertolongan dalam kebaikan; baik secara langsung atau tidak. Walau berupa doa.

2.  Dalam situasi apapun hendaknya tetap percaya penuh kepada Allah SWT dan berpegang teguh pada Agama-Nya dengan pengalaman.

3.  Jangan berkecil hati, waswas, serahkan semuanya  dengan berbaik sangka  kepada Allah SWT
1.   Sabar menghadapi cobaan & duka termasuk ibadah.

2.  Allah SWT menyenangi hamba yang senantiasa memohon anugrahNya.

3.  Sifat “sabar” adalah karunia Allah SWT yang terbaik.

4.  Hanya dengan taqwa kepada Allah SWT , segala himpitan akan ada jalan keluarnya

5. Gantungkan segala permintaan hanya kepada Allah SWT.

6. Usahalah dengan jujur, yakin ; jika tak mampu bersabarlah.

7.  Beban dunia yang ringan akan ringan pula di Akhiratnya kelak.

8.  Allah Maha Pengampun Dosa, penyirna susah, balak.

9.  Atasilah pahit getir dunia dengan sabar.

10.   Bagi Mukmim, suka & duka adalah sama.

11.   Sabar termasuk menhapus kesalahan.

12.   Jangan sedih karena yang Allah SWT tentukan pasti terjadi.

13.   Segala yang ada sudah terjadi qadha & qadar Ilahi.

14.   Suka & duka akan datang silih berganti.

15.   Yang dibenci bisa jadi lebih baik dari yang disenangi.

16.   Allah SWT menyenangi hambanya yang terkena cobaan, yang setatu tetap berdoa.

17.   Jangan terbaru nafsu hanya sebab duka cita.

18.   Segi “lahir” berusaha keras, segi “batin” minta kepada Allah SWT.

19.   Hadapi rintangan yang payah demi mencari pemberian Allah SWT.

20.   Putuskan harap hanya kepada Allah SWT.

21.   Patuhulah perintah Allah SWT ; niscaya Allah SWT turuti keinginanmu.

22.   Sifat belas kasihanmendatangkan rahmat, nikmat Ilahi.

23.   Bukalah duka, balak dengan “doa”.

24.   Ingat akan “mati”.

25.   Saat mengurusi duniawi, renungkan pula akhir kembalinya.




Sumber : Panen Hati


Description: https://blogger.googleusercontent.com/tracker/1001126404624793330-6122004661728472346?l=ridwaniridb.blogspot.com
Description: http://feeds.feedburner.com/~r/PanenanHati/~4/cPzdn7oY_V8?utm_source=feedburner&utm_medium=email